Introducing San Francisco History of the Tower of London Grand Central Station Visitors Guide

Saturday, September 22, 2012

Backup Otomatis Antar 2 Server Linux


Memakai Linux sebagai sistem operasi memiliki banyak kelebihan. Selain tahan virus, banyak fungsi-fungsi otomatis yang bisa dilakukan melalui script. Misalnya untuk melakukan backup atau sinkronisasi antar dua file-sharing server bisa dilakukan dengan command scp (server copy) yang dikombinasikan dengan cron untuk otomatisasi (scheduling).
Command scp memerlukan fungsi ssh (secure shell) untuk bisa tersambung dengan remote server. Supaya ssh bisa langsung connect tanpa mengisikan password, caranya sebagai berikut :
1. Buat sebuah private/public key di local server
ssh-keygen -t rsa
2. Copykan public key tersebut ke remote server
scp ~/.ssh/id_rsa.pub remote_host:
3. Tambahkan key tersebut ke remote server trusted key
Login ke remote server. Jika belum pernah membuat key sama sekali, jalankan ssh-keygen -t rsa guna menyiapkan directory untuk key.
Kemudian tambahkan key yang baru dibuat tadi ke file authorized_keys
cat ~/id_rsa.pub >> ~/.ssh/authorized_keys
Ubah akses level file dengan command :
chmod 644 ~/.ssh/authorized_keys

4. Sekarang coba anda login ke remote server melalui ssh
ssh username@remote_server
Jika langkah-langkah diatas benar, harusnya anda bisa masuk tanpa perlu mengetikkan password.
5. Buat script untuk copy file dari remote server
scp username@remote_server:/remote_dir /local_dir
Simpan command tersebut ke sebuah file (misal: mybackup.sh) dan ubah mode filenya dengan chmod 755 mybackup.sh
Copykan file mybackup.sh ke directory /etc/cron.daily supaya bisa running otomatis tiap hari.

sumber : http://infogaptek.com/

Pages

Powered by Blogger.